JELAJAHSULUT.COM-Acara pameran rumah sakit bertajuk North Sulawesi Hospital and Medical Expo 2021 yang dilaksanakan Persatuan rumah sakit Indonesia (PERSI) Sulut, resmi dibuka Jumat (26/11) pagi.
Yang menarik, acara yang dibuka Wakil Gubernur Steven OE Kandouw itu, sulut resmi mencanangkan diri sebagai pusat layanan wisata kesehatan atau medical tourism.
Sebanyak 30 stand yang terdiri dari rumah sakit, klinik, perusahan farmasi, alat kesehatan dan travel Agent dalam naungan ASITA Sulut itu, ikut dalam acara yang berlangsung dari 26 sampai 28 November. Pembukaan acara hingga selesai kegiatan di hati pertama itu berlangsung dengan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Pandemik Covid19.
Terbukti semua peserta dan panitia ketat menggunakan masker dan panitia juga menyiapkan 3 petugas satgas covid versi panitia. Ketiganya berjalan hilir mudik mengawasi pengunjung yang tak menjalankan Prokes.
“Sulut siap menyambut warga yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia timur untuk berobat ataupun memanfaatkan fasilitas teknologi kesehatan di sulut,” jelas Wagub Steven Kandouw.
Acara juga ditandai dengan penandatanganan MOU antara pihak asodiasi rumah sakit (PERSI) dengan pihak ASITA
Terlihat Ketua ASITA Sulut Merry Karouwan dan Ketua PERSI DR Dr Jemmy Panelewen melakukan seremoni penandatanganan disaksikan Wagub Steven Kandouw.
“ASITA dan PERSI sepakat bekerjasama menjual paket pengobatan semua rumah sakit dan akan ditawarkan ke networking ASITA secara nasional” kata Ketua Asita Merry Karouwan.