JELAJAHSULUT.COM-Perayaan Idul Adha Umat Muslim di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang dirayakan pada Kamis, 29 Juni 2023 lalu meninggalkan cerita toleransi bagi Jamaah Masjid Nurul Ikhlas dan Jemaat GMIM Betlehem di Desa Kawangkoan Baru.
Ketika jamaah menggelar Sholat Idul Adha,terdapat puluhan personil Panji Yosua Jemaat GMIM Betlehem yang berjaga-jaga di lokasi masjid.
Jimmy Rembet Komandan Panji Yosua mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan 20 anggota dalam pengamanan tersebut. Menurutnya toleransi di Desa Kawangkoan Baru, Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara perlu dirawat dan dijaga.
Sementara itu Wakil Ketua Kompelka P/KB GMIM Kawangkoan Baru Steven Siwu menambahkan kegiatan Panji Yosua patut mendapat apresiasi. “Ini bukti toleransi di Sulut khususnya di Minut tetap terjaga,” ucap Steven Siwu.
Usai sholat, jamaah masjid kemudian berjabat tangan dengan Jimmy Rembet dan Steven Siwu serra Ferry Gororos Komandan Pasukan Khusus Panji Yosua bersama dengan anggota Panji Yosua yang ada. Tak hanya berjabat tangan mereka mengabadikan momen toleransi ini dengan foto bersama.
