JELAJAHSULUT.COM,MINAHASA-Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Wanti WF Mamahit sudah selama tiga bulan bersama jajarannya fokus dalam kegiatan bersih-bersih eceng gondok di Danau Tondano.
Aksi tersebut mendapat apresiasi sejumlah pihak terlebih FKPPI di bawah Ketua PC 2201 FKPPI Kabupaten Minahasa Dra Fenny Lumanauw SIP.
Didampingi Sekretaris Machel Singkoh, AMKL SE dan Bendahara Johnny Tendean AP MAPbmenyampaikan terima kasihnya kepada Pangdam XIII/Merdeka dan jajaran.
“Dalam jangka waktu 3 bulan telah berhasil melaksanakan pembersihan Eceng Gondok sehingga Danau Tondano kembali memancarkan keindahannya dan masyarakat nelayan yang ada di sekitaran Danau Tondano dapat kembali menjalankan aktifitasnya mencari ikan sebagai mata pencaharian utama mereka,” ujarnya Rabu (29/12/2021).
Dalam kaitan ini, PC 2201 FKPPI Kabupaten Minahasa menaruh harapan besar kepada seluruh masyarakat yang ada di sekitar Danau Tondano terlebih khususnya yang mata pencaharian utamanya mengandalkan Danau Tondano, seperti rumah makan, tempa wisata dan Nnelayan kiranya untuk lebih pro aktif lagi dalam hal penanganan eceng gondok.
“Kami berharap para pemilik rumah makan, resto, cafe, Tempat Wisata dan para nelayan paling tidak dalam seminggu dua kali mengangkat dan membersihkan eceng gondok yang ada di sekitar tempat usaha. Dan khusus nelayan paling tidak ketika mau kembali dari mencari ikan dapat mengangkat eceng gondok yang dilewati walaupun hanya sedikit dimasukkan dlm perahu dan dibuang ke tempat yg disiapkan dipinggir danau,” ujarnya.
Kata dia jangan nanti menunggu ada program pembersihan eceng gondok dari pemerintah baru mau membersihkan yang ujung-ujungnya enceng gondok lebih banyak lagi.
Kelestarian dan kebersihan Danau Tondano bukan hanya tanggung jawab Pemerintah yang didalamnya ada TNI dan POLRI, tapi juga merupakan tanggung jawab kita semua masyarakat Minahasa terlebih khusus masyarakat yang ada di sekitaran Danau Tondano. “Ayo bersama selamatkan dan lestarikan Danau Tondano,” pungkasnya.