JELAJAHSULUT.COM,MANADO– Ibadah Perayaan Natal Yesus Kristus yang diselenggarakan Rayon Eben Haezer, Jemaat GPdI Eris, berlangsung meriah dan penuh makna, Minggu (4/12/2022).

Tema ibadah diambil dari ayat Alkitab Lukas 1:38, yang berisi kerelaan hati Maria menerima tugas dari Allah, menjadi pesan Natal yang digaungkan jemaat Rayon Eben Haezer.

Ibadah yang digelar di Ballroom Lantai 2 Swiss-belhotel Maleosan Manado tersebut, diisi dengan drama musikal menggambarkan perasaan hati Maria dan suasana yang terjadi saat Yesus Kristus hendak dilahirkan ke dalam dunia.

Pesan Firman Tuhan yang disampaikan Pdt. Dr. J. F. Kaawoan, M.Th menguatkan jemaat bahwa Firman yang telah menjadi manusia, adalah Allah yang benar dan sudah ada sebelum dunia dijadikan. “Kiranya menjadi perenungan kita bersama, betapa besar kasih Allah. Dia tinggalkan tahta-Nya dan lahir di tempat yang hina. Datang di dunia yang penuh dosa untuk keselamatan kita semua,” ungkap Pdt. Dr. J. F. Kaawoan, M.Th.

Turut hadir dalam ibadah tersebut, Gembala Sidang GPdI Eris Pdt. Robby Kussoy, Camat Eris Hendrik Lombogia, S.sos, Hukum Tua Eris Sammy Devis Rondonuwu, Ketua Rayon Eben Haezer Ir. Mananganta Parinsi dan undangan lainnya.

Ketua Panitia Dr. Steivie Karouw, STP, M.Sc mengucap syukur kepada Tuhan Yesus untuk keajaiban dalam perayaan Natal ini. “Tuhan telah menggerakkan hati orang-orang untuk bekerja bersama dan membantu sehingga ibadah Natal ini bisa terselenggara,” ungkapnya.

Dia berharap pesan Natal yang digaungkan bisa memberi makna dalam perjalanan iman Jemaat GPdI Eris dan semua undangan yang sudah hadir. “Ibadah ini juga diikuti oleh warga asal Desa Eris yang ada di luar daerah maupun luar negeri. Kiranya terang Kristus terus ada dalam hidup kita semua. Dari Desa Eris terpancar terang yang berdampak lebih luas untuk kemuliaan Nama Tuhan,” ujarnya.

Bendahara Panitia Jane Tawaang-Polii bersyukur melihat sukacita jemaat. “Puji Tuhan. Semua berjalan dengan baik. Perjalanan jemaat yang datang dari Eris juga disertai oleh Tuhan. Semua bergembira merayakan Natal,” ungkapnya. (*)