JELAJAHSULUT.COM – Memperingati Hari Batik Nasional, anggota DPR RI Christiany Eugenia Paruntu tampil memukau dengan balutan kain Bentenan, warisan budaya leluhur Minahasa yang penuh makna.

Dalam penampilannya, Tetty Paruntu sapaannya terlihat cantik dan menawan. Ia mengenakan busana berwarna marun elegan yang dipadukan dengan motif kain Bentenan khas Sulawesi Utara berwarna kombinasi kuning keemasan, putih, dan merah marun.

Perpaduan tersebut semakin mempertegas keanggunannya sekaligus menampilkan kekayaan budaya daerah.

“Hari ini saya bangga mengenakan warisan budaya leluhur kita, kain Bentenan Sulawesi Utara. Penuh warna dan bermakna. Selamat Hari Batik Nasional,” tutur Tetty Paruntu, Kamis, 2 Oktober 2025.

Kain Bentenan sendiri merupakan tenun tradisional khas Minahasa yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Setiap motifnya sarat makna, melambangkan kedekatan manusia dengan alam dan nilai-nilai kehidupan yang dijunjung tinggi masyarakat Sulut.

Penampilan Tetty Paruntu ini sekaligus menjadi pesan kuat agar generasi muda ikut mencintai serta melestarikan kain Bentenan, sehingga warisan budaya yang indah ini tetap hidup dan dikenal luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.