JELAJAHSULUT.COM-Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melakukan uji sampel ke lapangan terhadap sejumlah SPBU di Kota Bitung untuk menampik dugaan BBM yang bercampur air.
Dalam kegiatan ini Pertamina turut menggandeng Pemkot Bitung dan Polres Bitung.
Pemeriksaan dilakukan mencakup pengambilan sampel BBM jenis Pertalite dan Pertamax, pengecekan tangki penyimpanan, serta verifikasi terhadap prosedur operasional SPBU.
“Seluruh sampel yang diambil telah dikirim untuk pengujian laboratorium di Integrated Terminal (IT) Bitung guna mendapatkan hasil analisa yang lebih akurat,” ucap Fahrougi Andriani Sumampouw, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Minggu (3/4/2025).
Kata dia, kehadiran langsung Pertamina bersama Pemda dan Polres Bitung di lapangan merupakan bentuk komitmen dalam memastikan kualitas BBM serta menjaga pelayanan yang aman dan andal bagi masyarakat.
“Secara paralel, Pertamina juga terus memonitor kondisi kendaraan-kendaraan yang terdampak, sambil menunggu hasil resmi dari uji laboratorium untuk langkah tindak lanjut yang diperlukan,” tuturnya.
Sebagai bagian dari upaya pelayanan kepada masyarakat, formulir keluhan telah disediakan di SPBU untuk menampung aspirasi dan laporan konsumen secara langsung.
“Selain itu, masyarakat juga dapat menyampaikan laporan atau kendala terkait BBM melalui Call Center Pertamina 135,” ungkapnya.
