MINAHASA, JELAJAHSULUT.COM –Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) melalui Dinas Pangan dan Pemerintah Kabupaten (Pemkah) Minahasa akan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) menjelang perayaan Pengucapan Syukur.
Kegiatan ini akan digelar mulai Selasa, 15 Juli 2025 hingga Jumat, 25 Juli 2025 dengan target distribusi 1.500 kilogram beras dan 240 liter minyak goreng di setiap titik lokasi.
Berikut jadwal dan lokasi GPM berdasarkan data dari Pemkab Minahasa:
Selasa, 15 Juli 2025
Lokasi: Kecamatan Pineleng, Kantor Desa Sea Induk
Distribusi: 1.500 Kg beras / 240 Liter minyak goreng
Rabu, 16 Juli 2025
Lokasi: Kecamatan Tondano Raya, Depan Lapangan Manguni
Distribusi: 1.500 Kg / 240 Liter
Kamis, 17 Juli 2025
Lokasi: Kecamatan Tombulu, Desa Sawangan
Distribusi: 1.500 Kg / 240 Liter
Rabu, 23 Juli 2025
Lokasi: Kecamatan Tombariri, Kantor Camat
Distribusi: 1.500 Kg / 240 Liter
Jumat, 25 Juli 2025
Lokasi: Kecamatan Kombi, Kantor Camat
Distribusi: 1.500 Kg / 240 Liter
Sementara itu, berdasarkan informasi dari Dinas Pangan Sulut, kegiatan GPM juga akan digelar secara serentak di sejumlah lokasi berikut:
Rabu, 16 Juli 2025
Kecamatan Sonder – Kantor Camat
Kecamatan Tompaso Barat – Kantor Camat
Kecamatan Kawangkoan – Kantor Camat
Kecamatan Remboken – Kantor Camat
Kecamatan Kawangkoan Barat – Kantor Camat
Kamis, 17 Juli 2025
Kecamatan Tondano Timur – Kantor Kelurahan Papakelan
Kecamatan Eris – Desa Ranomerut
Kecamatan Lembean Timur – Kantor Camat
Kecamatan Kakas – Kantor Camat
Kecamatan Langowan Selatan – Kantor Camat
Jumat, 18 Juli 2025
Kecamatan Tombariri – Balai Desa Borgo
Kecamatan Mandolang – Kantor Desa Tateli 3
Kecamatan Tombariri Timur – Balai Desa Lemoh
Kecamatan Pineleng – Desa Warembungan
Kecamatan Pineleng – Desa Pineleng
Kepala Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Utara mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya dan mengedepankan ketertiban saat berbelanja.
GPM ini merupakan langkah nyata pemerintah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, terutama menjelang momen sakral dan penuh ucapan syukur yang biasa dirayakan meriah oleh warga Minahasa.
