JELAJAHSULUT.COM-Bupati Mitra, James Sumendap, kembali menjadi sorotan media sosial.
Hal ini terjadi setelah sebuah video kontroversial menunjukkan dirinya memerintahkan tokoh agama dan ASN serta kepala desa untuk mensosialisasikan caleg tertentu dari salah satu partai politik (parpol).
Diketahui video ini direkam dalam sebuah ibadah duka beberapa waktu lalu.
Dalam video yang telah beredar luas di platform media sosial, Bupati James Sumendap terlihat memberikan instruksi yang mengarah pada dukungan politik terhadap seorang calon legislatif dari partai tertentu. Video ini memunculkan kontroversi besar-besaran, karena para ASN harus berposisi netral dalam tanpa intervensi politik.
Netizen kemudian ramai-ramai mengecam tindakan Bupati James Sumendap yang dinilai melanggar prinsip netralitas aparatur negara dalam konteks politik.
Mereka meminta penyelidikan menyeluruh terkait insiden ini.
Netizen juga mengharapkan klarifikasi lebih lanjut dari Bupati James Sumendap dan tindakan yang sesuai dengan aturan hukum jika terbukti melanggar etika pelayanan publik. Viralnya video ini menunjukkan pentingnya menjaga independensi dan netralitas aparatur sipil dalam demokrasi.
Sementara itu James Sumendap belum memberikan klarifikasi secara terbuka atas videonya tersebut.
Sebelumnya juga James Sumendap viral gara-gara videonya yang mengatakan warga gereja tertentu berdosa kalau tidak memilih sebuah partai dalam pemilu nanti.