JELAJAHSULUT.COM-Pasangan calon Elly Engelbert Lasut dan Michaela Elsiana Paruntu (E2L-MEP) berakhir anti klimaks.
Padahal paslon ini, oleh banyak kalangan berpendapat yang paling berpeluang besar memenangkan konstelasi Pilkada Sulut itu. Namun pada kenyataannya bubar di tengah jalan.
Sebelumnya MEP-E2L sudah mendapat tiket otomatis ke Pilgub Sulut oleh Koalisi Partai Demokrat-Golkar. Namun di menit-menit akhir Golkar beralih dukungannya ke paslon YSL-Victor Mailangkay.
Walaupun begitu tersiar kabar Demokrat tetap akan mengusung paslon paripurna itu. Michaela Paruntu pun terkonfirmasi sudah akan mundur dari statusnya sebagai calon anggota terpilih DPRD Sulut periode 2024-2029 lantaran akan berkonsentrasi penuh dalam Pilgub Sulut.
Tapi isitilah politik itu dinamis tetap berlaku juga. Demokrat akhirnya memutuskan meninggalkan Michaela Paruntu dan mematenkan Elly Lasut dengan kadernya sendiri Hanny Joost Pajow.
Apa tanggapan Michaela Paruntu? Berikut ini adalah curahan hati perempuan yang akrab disapa MEP:
Shalom, hanya ingin menyampaikan, saya tadi malam sdh bertemu dg pak elly, berdiskusi bersama ttg hal ini….
Seharusnya tidak ada yg berubah, namun seperti itulah politik bisa berubah dlm hitungan detik…
Disaat sdg berdiskusi ttg berkas2 kesiapan pendaftaran ke kpu dan juga ttg permintaan2 dari DPP Demokrat ke saya pribadi, tiba2 sudah muncul sk b1kwk baru dgn nama cawagub sudah berganti tdk nama saya lagi…
Disaat yg sama, saya menerima informasi dari DPP Partai Golkar bahwa mereka menerima informasi bhw saya sudah di ganti oleh DPP Demokrat sbg cawagub dgn kader mereka, hal itu secara berurutan dari dpp ke dpd1, dpd1 ke saya…
Alasan di sampaikan bahwa saya mengulur2 waktu pengurusan berkas, dan bahwa saya punya peluang bisa gagalkan pak elly dlm pencalonan krn ber-KTA PG, krn itu saya di minta dibuatkan surat pengunduran diri dari anggota dprd terpilih (ini sudah ada suratnya dari partai sesuai syarat kpu) dan mundur dari partai golkar (ini yg saya minta utk di pertimbangkan kembali)…
Namun hal ini sudah langsung di putuskan oleh dpp demokrat, saya hanya lah seorang calon wakil yg dipinang tanpa syarat oleh pak elly, yg juga menghadapi gejolak dlm partai sendiri dimana sk b1kwk tdk di terima, disaat sdg mencoba mencerna kenyataan tiba2 mendapat kabar seperti ini, Mohon Maaf bila ada salah, Kiranya yg terbaik Tuhan berikan…
Michaela Elsiana Paruntu
