Wakil Direktur 1 Bidang Akademik Dr. Tinneke Saroinsong, ST, M.Eng,
JELAJAHSULUT.COM-Politeknik Negeri Manado (Polimdo) siap membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Manado dalam mencari jalan keluar penanganan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo.
Hal ini disampaikan Wakil Direktur 1 Bidang Akademik Dr. Tinneke Saroinsong, ST, M.Eng, Jumat (9/12/2023).
“Pertama TPA Sumompo bisa dimanfatkan sebagai pembangkit listrik tenaga sampah. Kedua gas metan itu bisa diambil dan disalurkan kepada masyarakat sekitar,” ujar dia.
Dia mengatakan dosen-dosen di Kampus Polimdo mampu membuat satu terobosan dalam penanganan TPA Sumompo. Namun itu perlu ada kerjasama dengan Pemkot Manado.
Misalnya masalah pemberian izin pengelolaan TPA Sumompo. “Kami perlu dukungan pemerintah karena tidak mungkin kami masuk ke situ, jika tidak ditunjang pemerintah,” pungkas perempuan asli Desa Tawaang, Kecamatan Sinonsayang Kabupaten Minsel ini.
Seperti diketahui TPA Sumompo bukan saja menimbulkan bau tak sedap bagi masyarakat yang tinggal di seputaran lokasi ini, namun beberapa waktu lalu juga terjadi kebakaran besar di tempat ini.
Penyebabnya diduga dari ledakan gas metan yang berasal dari sampah yang sudah menggunung. Akibatnya api merajalela di 9 hektare dari 13 luas keseluruhan TPA Sumompo.